Mesin Perajang Keripik, Pisang, Singkong, Bawang, Dll adalah adalah alat yang dirancang khusus untuk memotong atau merajang berbagai jenis bahan makanan menjadi potongan-potongan yang lebih kecil dan seragam. ini sangat berguna dalam proses produksi makanan, terutama untuk pembuatan keripik, potongan buah untuk rujak atau salad, serta bahan-bahan lain.
Mesin perajang bekerja dengan prinsip dasar memotong atau merajang bahan makanan menjadi potongan-potongan yang lebih kecil dan seragam. Cara kerjanya secara umum dapat dibagi menjadi beberapa tahap. Tahap pertama dalam penggunaan mesin pemotong bahan makanan adalah pemasukan bahan ke dalam mesin.
Bahan makanan yang akan dipotong, seperti singkong, bawang, atau berbagai jenis buah-buahan, dimasukkan ke dalam hopper, yaitu wadah atau tempat pemasukan bahan pada mesin. Setelah bahan makanan dimasukkan ke dalam hopper, mesin akan melakukan proses pemotongan dengan bantuan motor listrik yang berfungsi sebagai sumber tenaga.
Motor listrik ini merupakan komponen penggerak utama yang menggerakkan bagian pemotong, seperti pisau atau blade, dengan kecepatan tinggi. Pisau-pisau ini dirancang sedemikian rupa untuk berputar dengan sangat cepat sehingga mampu memotong bahan makanan dengan efektif dan efisien. Kecepatan putaran pisau dapat disesuaikan berdasarkan kebutuhan pemotongan, seperti jenis bahan dan ketebalan yang diinginkan.
Saat pisau berputar, bahan makanan yang masuk ke dalam hopper akan diarahkan menuju pisau pemotong yang berputar, yang kemudian akan memotong bahan tersebut menjadi potongan-potongan dengan ukuran yang diinginkan. Ukuran potongan bahan makanan dapat diatur sesuai kebutuhan dengan cara mengubah jarak antara pisau atau menggunakan pisau yang memiliki mata dengan ukuran yang berbeda.
Beberapa mesin juga dilengkapi dengan pengaturan kecepatan atau mekanisme lain yang memungkinkan pengguna untuk mengatur hasil potongan lebih presisi, apakah itu untuk potongan tipis, tebal, dadu, atau bentuk lainnya, sesuai dengan jenis dan tujuan pengolahan bahan makanan tersebut.
Nilai TKDN
TKDN atau Tingkat Komponen Dalam Negeri adalah besarnya nilai keterlibatan komponen dalam negeri yang terkandung dalam sebuah barang, jasa, ataupun barang jasa.
Berikut Sertifikasi dan nilai TKDN yang terkandung dalam mesin kami:
Nilai TKDN(%): 40.00
Nilai TKDN + Nilai BMP: 40.0
Keunggulan
1. Dirancang dan dibuat untuk skala industri UMKM maupun UKM
mesin ini menawarkan berbagai keunggulan yang sangat bermanfaat. Mesin ini menggunakan material stainless steel berstandar food grade, yang menjamin kualitas dan keamanan makanan yang diproses.
Stainless steel food grade tidak hanya memberikan daya tahan yang lebih baik dan tahan terhadap korosi, tetapi juga memastikan bahwa bahan makanan tetap aman dan tidak terkontaminasi selama proses pemotongan.
2. Meminimalisir kecelakaan kerja saat produksi
mesin ini juga meminimalisir risiko kecelakaan kerja yang sering terjadi saat produksi keripik atau pemotongan bahan makanan secara manual.
Dengan fitur keamanan yang dirancang untuk melindungi operator dari bahaya, mesin ini mengurangi kemungkinan cedera atau kecelakaan kerja, menjadikannya pilihan yang lebih aman untuk lingkungan kerja dan meningkatkan keselamatan di tempat produksi.
3. Mesin berkualitas dengan material stainless steel berstandar food grade
Mesin ini menggunakan material stainless steel berstandar food grade, yang menjamin kualitas dan keamanan makanan yang diproses. Stainless steel food grade tidak hanya memberikan daya tahan yang lebih baik dan tahan terhadap korosi, tetapi juga memastikan bahwa bahan makanan tetap aman dan tidak terkontaminasi selama proses pemotongan.
4. Hasil potongan rapi dan seragam serta meningkatkan kualitas produk
Dengan desain yang cermat dan kualitas material yang tinggi, mesin ini menghasilkan potongan bahan makanan yang rapi dan seragam, yang secara signifikan meningkatkan kualitas produk akhir. Potongan yang konsisten dan presisi tidak hanya membuat produk tampak lebih profesional dan menarik, tetapi juga memastikan bahwa setiap produk memenuhi standar kualitas yang sama.
5. Dimensi mesin yang tidak terlalu besar membuat mesin mudah dipindahkan
Dimensi mesin yang dirancang tidak terlalu besar memberikan keuntungan tambahan berupa kemudahan dalam pemindahan dan penempatan. Dengan ukuran yang kompak dan tidak memakan banyak ruang, mesin ini dapat dengan mudah dipindahkan dari satu lokasi ke lokasi lainnya, baik di dalam area produksi maupun ke lokasi lain dalam fasilitas yang sama.
Cara Perawatan
1. Bersihkan Mesin Secara Rutin
Segera setelah mesin digunakan, bersihkan bagian-bagian yang terkena bahan makanan. Gunakan air bersih dan sabun lembut untuk membersihkan permukaan mesin, termasuk bagian hopper, pisau, dan area pengeluaran. Setelah dicuci, keringkan semua bagian mesin dengan lap bersih untuk mencegah munculnya karat atau korosi, terutama pada bagian metal.
2. Periksa Komponen dan Ganti Beberapa Komponen yang Rusak
Periksa kondisi pisau atau blade secara berkala untuk memastikan bahwa mereka tetap tajam dan tidak mengalami keausan. Pisau yang tumpul atau rusak harus diganti untuk menjaga hasil potongan yang optimal.
3. Simpanlah di Tempat yang Tepat
Simpan mesin di tempat yang kering dan bebas dari kelembapan untuk mencegah karat dan kerusakan. Pilih lokasi penyimpanan yang tidak terkena paparan sinar matahari langsung atau cuaca ekstrem. Jika mesin tidak digunakan untuk jangka waktu yang lama, tutup dengan penutup pelindung untuk menghindari debu dan kotoran yang dapat mempengaruhi kinerja mesin.
Cara Pemesanan
Jika Anda tertarik untuk berkonsultasi lebih lanjut mengenai Mesin Perajang Keripik, Pisang, Singkong, Bawang, Dll untuk meningkatkan penjualan & produksi Anda, silahkan hubungi melalui nomor 0821-3534-1997 atau datang langsung ke kantor kami di Jl Parangtritis Km 5,6 Sewon Bantul Yogyakarta.
Wilayah Pengiriman
Grosirmesin menerima pengiriman Mesin Perajang Keripik, Pisang, Singkong, Bawang, Dll ke seluruh Indonesia: Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi, Depok, Bandung, Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Denpasar, Malang, Padang, Medan, Pekanbaru, Balikpapan, Makassar, Samarinda, Pontianak, Banjarmasin, Manado, Palu, Lombok, Maluku Hingga Papua.