Produk olahan cabai bisa menjadi pilihan lain untuk berbisnis selain menjadi petani cabai.
penggunaan cabai tidak hanya untuk dikonsumsi segar, tetapi sudah banyak diolah menjadi berbagai produk olahan seperti saus cabai, sambal cabai, pasta cabai, bubuk cabai, obat anestesi dan salep.
Selain dicampur dalam bumbu masakan, cabai juga dikonsumsi masyarakat dalam bentuk utuh dan dicampur dengan berbagai makanan.
Produk Olahan Cabai
Produk yang dihasilkan dari cabai ada dalam dua kategori, yaitu produk setengah jadi dan produk jadi. diproduksi sebagai langkah antisipasi saat produksi tinggi, sehingga dapat dijual dengan harga yang sangat terjangkau.
Olahan cabai setengah jadi meliputi cabai kering, cabai dalam bentuk bubuk, dan pasta cabai. Di sisi lain, produk olahan siap saji adalah item yang langsung dihasilkan dari cabai, misalnya saus cabai dan abon cabai.
“Keunggulan dari produk yang kering adalah daya tahannya yang lebih lama, yaitu bisa bertahan hingga 12 bulan jika disimpan dengan benar. Produk kering juga lebih sederhana untuk didistribusikan, sehingga peluang pasarnya menjadi lebih besar,” kata Fadjry Djufry.
ini beberapa contoh produk olahan cabai simple dan mudah dibuat
1. Cabai Kering
Sebagai produk olahan cabai, cabai kering sangat cocok untuk campuran masakan khas indonesia dengan di campurkan berbagai macam rempah.
Cocok untuk sambal bakso, mie ayam, masakan padang, dll.
Dibandingkan dengan cabai yang masih segar, cabai yang sudah kering biasanya dapat bertahan disimpan selama berbulan-bulan. Selain itu, cabai kering memiliki berbagai fungsi.
Pisahkan Cabai berdasarkan Kondisinya
Kondisi cabai biasanya bervariasi. Ada yang masih segar dan ada yang hampir membusuk. Oleh karena itu, penting untuk memisahkan cabai sesuai dengan kondisinya.
Cabai yang tampak busuk atau memiliki warna yang tidak baik harus dipisahkan dari cabai segar yang berkualitas baik agar kualitas cabai kering tetap merata.
Rendam Cabai
Kemudian, rendam cabai ke dalam campuran air dan Butylated Hydroxytoluene (BHT).
Panaskan larutan ini dan biarkan mendidih selama 15 menit untuk membasmi hama yang terdapat pada biji cabai yang akan dikeringkan, setelah itu tiriskan cabai sampai cukup kering.
Keringkan Cabai dibawah Sinar Matahari
Metode mengeringkan cabai dapat dilakukan dengan cara alami melalui paparan sinar matahari. Akan tetapi, metode ini memerlukan waktu yang cukup lama.
Proses pengeringan cabai dengan sinar matahari dapat berlangsung hingga kadar kelembapannya mencapai delapan persen.
Keringkan Cabai menggunakan Mesin
Apabila kamu memiliki alat pengering, kamu dapat memanfaatkannya untuk mengeringkan cabai. Suhu alat harus diatur rendah, antara 40-50 derajat Celsius, dan proses pengeringan berlangsung selama 24-35 jam.
Jika suhu pengering terlalu tinggi, warna cabai kering yang dihasilkan akan menjadi gelap.
Cabai yang sudah kering dapat diolah menjadi produk olahan cabai lainnya seperti cabai bubuk, yang merupakan proses lanjutan dari cabai merah yang telah dikeringkan.
2. Cabai Bubuk
Cabai bubuk sering digunakan sebagai bahan dasar dalam industri makanan, serta dalam industri penggilingan buah dan sayuran. Selain itu, cabai bubuk juga dapat digunakan sebagai bumbu dalam masakan.
Proses pembuatan cabai bubuk juga membuat cabai lebih tahan lama. Jangan khawatir, rasa cabai bubuk akan tetap pedas selama teknik pembuatannya benar.
Alat dan bahan
- Cabai
- Oven
- Talenan
- Pisau
- loyang
- Kertas roti
- cobek
- blender atau food processor
Langkah-langkah membuat cabai bubuk
- Panaskan oven pada suhu 120 derajat Celsius.
- Singkirkan batang dari cabai. Iris cabai secara memanjang.
- Tutupi loyang menggunakan kertas roti. Letakkan cabai di dalam loyang. Anda dapat mengatur tingkat kepedasan bubuk cabai berdasarkan jumlah biji cabai. Semakin banyak biji cabai yang dipanggang, semakin pedas rasanya.
- Panggang secara perlahan selama sekitar 1-2 jam atau hingga benar-benar kering. Angkat dan biarkan cukup dingin.
- Masukkan cabai yang telah dikeringkan ke dalam blender atau pengolah makanan. Giling hingga halus. Anda juga bisa mengulek cabai kering hingga mendapatkan tingkat kehalusan yang diinginkan.
- Simpan bubuk cabai dalam wadah kering yang memiliki penutup rapat.
3. Pasta Cabai
Pasta cabai atau lebih dikenal saus cabai adalah produk olahan cabai yang dinikmati oleh warga indonesia.
Di Korea, pasta cabai merah digunakan untuk membuat saus lada merah, bumbu yang umum dalam masakan.
Bahan-bahan
- 1 ons cabai merah
- 5 buah cabai merah
- 6 siung bawang putih
- 7 siung bawang merah
- air
Cara membuat
- Bersihkan cabe merah kering secara menyeluruh, lalu rebus sampai air rebusannya berkurang.
- Setelah cabe merah kering matang, haluskan dengan cabe merah keriting, bawang merah, dan bawang putih, tambahkan sedikit air.
- Selesai! Sudah siap digunakan sebagai bahan tambahan dalam masakan.
mudah bukan?? produk olahan ini semua bisa mencobanya dan bahkan bisa menjadikannya bisnis yang mengungtungkan.
4. Abon Cabai
Selain untuk dikonsumsi sendiri, abon cabe juga bisa menjadi pilihan menarik untuk berjualan makanan, khususnya bagi Anda yang sedang memulai usaha di bidang kuliner.
Sebab, bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat hidangan ini cukup gampang ditemukan.
Bahan-bahan
- 1/4 kg cabai kering
- 10 siung bawang merah, goreng
- Minyak goreng
- 2 bonggol bawang putih
- 8 biji merica
- 3 butir kemiri
- 1/2 sdt garam
- 1/2 sdt gula pasir
Cara membuat
- Haluskan siung bawang putih dan potong bawang merah. Tumis bawang merah hingga berwarna cokelat, kemudian sisihkan.
- Blender cabai kering tanpa menambahkan air hingga halus, lalu saring. Tumis cabai kering bersama bumbu hingga matang. Setelah cabai dimasak, tambahkan bawang goreng, aduk sebentar, lalu angkat dari api.
- Sajikan atau simpan dalam wadah setelah suhu turun.
5. Sambal Cabai
Sambal telah menjadi elemen penting dalam tradisi kuliner di banyak wilayah di Indonesia.
Sebagai produk olahan cabai, masyarakat Indonesia berkembang dengan memahami sambal sebagai lauk yang tidak bisa dipisahkan, sehingga tradisi ini diwariskan dari generasi ke generasi dan menjadi pilihan utama di berbagai saat makan.
Bahan-bahan
- 10 buah cabai rawit merah.
- 5 buah cabai merah besar.
- 3 siung bawang putih.
- 2 sendok makan terasi.
- 1 sendok teh gula merah, hancurkan.
- 1 sendok makan jeruk nipis
- Garam secukupnya.
Cara Pembuatan
- Bersihkan cabai rawit merah, cabai merah besar, dan bawang putih dengan baik. Untuk mencegah iritasi pada tangan, kamu bisa mengenakan sarung tangan saat memotong cabai.
- Potong cabai rawit merah, cabai merah besar, dan bawang putih secara kasar sebelum menghaluskannya.
- Panaskan wajan tanpa menambahkan minyak, kemudian masukkan terasi bakar. Tumis terasi di atas api kecil hingga mengeluarkan aroma dan matang. Setelah itu, angkat dan sisihkan.
- Di wajan yang sama, masak irisan cabai rawit merah, cabai merah besar, dan bawang putih sampai layu dan harum. Pastikan memasaknya dengan api kecil agar tidak terlalu kering atau terbakar.
- Setelah campuran cabai dan bawang putih matang, angkat dan biarkan sedikit dingin.
- Selanjutnya, haluskan terasi bersama dengan campuran cabai dan bawang putih. Gunakan blender atau cobek dan ulekan hingga mendapatkan tekstur sambal yang diinginkan.
- Masukkan gula merah, garam, dan air jeruk limau atau air jeruk nipis ke dalam sambal terasi yang sudah dihaluskan. diaduk sampai bahan tercampur
- Cicipi untuk memastikan rasanya sesuai. Jika perlu, tambahkan garam atau air jeruk.
itulah beberapa produk olahan cabai yang simple dan mudah untuk dibuat sendiri di rumah.
Fakta Unik dari Cabai
Cabai bukan dari Indonesia
Kalian mungkin dapat melihat tanaman cabai dan berbagai tipe cabai dipasarkan di pasar. Namun, sebenarnya tanaman ini tidak berasal dari Indonesia, lho.
Cabai merupakan jenis makanan yang awalnya berasal dari Benua Amerika dan tiba di Indonesia pada abad ke-16 bersama berbagai spesies tanaman lainnya.
Istilah cabai diambil dari sebutan yang ada di Benua Amerika, yaitu capsicum. Sementara di Inggris, cabai dikenal dengan istilah chili.
Cabai Tanaman Obat
Selain bisa dijadikan produk olahan cabai, cabai juga termasuk dalam kategori tanaman obat?
Ada berbagai macam cabai yang ditanam tidak hanya untuk konsumsi, tetapi juga untuk tujuan pengobatan, terutama cabai dengan batang yang masih berwarna hijau.
Dalam bidang kesehatan, senyawa yang terdapat dalam cabai, yakni Capsaicin, dimanfaatkan sebagai bahan campuran dalam obat pereda nyeri atau analgesik.
Selain itu, cabai juga dikenal memiliki manfaat untuk meredakan masalah paru-paru, membantu keluarnya dahak, mencegah timbulnya bronkitis serta batuk, mencegah pembekuan darah, hingga mengurangi rasa sakit.
Makanan Alami Burung
Cabai yang memiliki rasa pedas tidak hanya disukai oleh manusia. Burung-burung juga menggemari cabai sehingga dianggap sebagai makanan alami bagi mereka.
Walaupun memiliki rasa pedas, burung bisa mengonsumsinya tanpa masalah karena mereka tidak memiliki kemampuan untuk merasakan capsaicin yang panas.
Oleh karena itu, berbagai jenis burung lebih cenderung mengonsumsi cabai serta tanaman lain yang termasuk dalam keluarga capsicum.
Rasa Pedas bukan Berasal dari Bijinya
Banyak orang tetap beranggapan bahwa kepedasan cabai datang dari biji-bijinya. Namun, sesungguhnya, kepedasan itu bersumber dari lapisan putih yang menjadi tempat menempelnya biji tersebut.
Ketika biji cabai tidak terlalu banyak, cabai itu masih mungkin terasa pedas karena adanya lapisan putih yang cukup banyak.
Nah, itu dia, informasi menarik terkait cabai yang penting untuk diketahui bagi kalian yang menyukai masakan ini.
Mesin Giling Cabai
Mesin giling cabai – Mesin Penepung atau Mesin Giling Cabai adalah sebuah alat atau mesin yang memiliki fungsi untuk menggiling secara halus (Menepungkan). Sangat cocok untuk mengolah cabai menjadi cabai kering bubuk.
Usaha ini menjanjikan keuntungan yang cukup besar dan peluang usahanya terbuka, terutama jika anda berkeinginan untuk mengantisipasi dan mencari solusi anjloknya harga cabai dipasaran ketika masa panen tiba.
Pilih mesin giling cabai kami untuk solusi praktis dan aman bagi usaha Anda. Dibuat dari bahan food-grade berkualitas, mesin ini hemat energi, efisien, dan didukung teknisi andal serta spare-part lengkap.
Tersedia dalam berbagai kapasitas dengan harga kompetitif dan garansi produk untuk mendukung keberlangsungan usaha Anda.
Kesimpulan
Produk olahan cabai bisa menjadi penghasilan tambahan untuk berbisnis selain bisnis tanam cabai, cabai juga memberikan nilai tambah dalam hal distribusi. Produk olahan cabai memiliki 2 kategori yaitu produk setengah jadi dan produk jadi.
Cabai kering, cabai bubuk, pasta cabai, abon cabai, dan sambal adalah contoh produk olahan yang dapat dibuat dengan mudah di rumah. Proses pembuatan yang sederhana dan bahan-bahan yang mudah ditemukan menjadikan produk ini tidak hanya sebagai pelengkap masakan, tetapi juga sebagai peluang bisnis yang menjanjikan.
cabai juga memiliki fakta unik yang kalian baru tahu seperti cabai berasal dari luar indonesia, rasa pedas cabai bukan berasal dari biji cabai, cabai termasuk jenis buah.