Selamat pagi kopi lovers, apakah anda sudah minum kopi pagi ini? Jika anda pecinta kopi espresso, anda harus menyimak cara membuat kopi espresso berikut ini.
Bagi anda para pecinta kopi, nama kopi espresso tentu tidak asing lagi.
Rasanya yang nikmat cukup diminati oleh para pecinta kopi, selain karena teksturnya yang lembut juga karena rasa asli kopinya.
Kopi espresso sebenarnya adalah kopi pekat dimana cara membuatnya adalah dengan menyemprotkan air yang sangat panas dengan tekanan tinggi, sehingga kopi yang dihasilkan akan memiliki rasa yang khas kopi asli.
Kopi espresso bisa juga disebut sebagai esens dari kopi yang sangat nikmat. Namun, saking nikmatnya jangan lupa perhatikan intensitas anda minum kopi satu ini, karena kepekatannya yang luar biasa, maka kandungan kafeinnya juga tinggi.
Espresso berasal dari bahasa Italia yang memiliki arti express/cepat. Dinamakan kopi espresso karena cara penyajiannya yang sangat cepat.
Italia adalah negara pertama yang mengembangkan kopi espresso, tidak heran ya karena Italia adalah negara penghasil kopi yang sangat enak.
Di Indonesia, kopi espresso dikenal dengan nama kopi tubruk. Meski proses ekstrasinya sama, namun kopi tubruk memiliki ampas, berbeda dengan kopi espresso dari Italia.
Soal rasa, kopi espresso cukup mewakili rasa asli kopi. Secangkir kopi espresso sangat harum dan memiliki aroma yang kuat. Ini karena kopi espresso memiliki tingkat kepekatan yang tinggi namun tetap kental dan lembut.
Apa pendapat anda tentang kopi satu ini? Mungkin anda akan bilang jika rasa manis di kopi ini seperti karamel. Bisa saja, karena memang ada perpaduan antara gula dan kopi yang dimasak bersama dalam proses penyajiannya.
Cara Membuat Kopi Espresso
Jika anda tidak ingin selalu pergi ke caffe untuk minum kopi satu ini, ada baiknya anda belajar cara membuat kopi espresso sendiri. Emang bisa? BISA.
Ciri kopi espresso adalah crema. Crema adalah lapisan diatas kopi berupa buih dengan warna emas kecoklatan.
Lapisan ini akan muncul jika proses pembuatan kopinya dilakukan dengan cara yang benar. Selain itu, proses pembuatannya juga akan menentukan aroma dan rasa kopi yang dihasilkan.
Jika sukses, rasa kopi akan pahit dan memiliki aroma harum dengan tekstur yang lembut.
7 Langkah Cara Membuat Kopi Espresso
- Pilih beberapa biji kopi pilihan.
- Sangrai sampai biji kopi berwarna coklat gelap, jangan sampai gosong ya.
- Selanjutnya, giling biji kopi yang telah disangrai sampai tekstrunya lebih halus daripada kopi biasa.
- Siapkan cangkir atau gelas.
- Takar kopi yang sudah digiling sekitar dua pertiga jumlah kopi biasa.
- Seduh dengan memanfaatkan tekanan uap dan air yang takarannya lebih sedikit daripada kopi biasa.
- Secangkir kopi espresso siap disajikan.
Bagaimana dengan alat untuk membuat kopi espresso. Tentu ada alat khusus yang harus anda miliki.
Anda bisa mendapatkan teko khusus pembuat espresso. Dengan teko ini kopi yang dihasilkan tidak terlalu kental dan crema yang dihasilkan juga sedikit.
Atau anda bisa memiliki mesin uap listrik, mesin pompa dan mesin piston.
Diantara tiga jenis mesin tersebut, mesin piston adalah mesin yang paling mahal karena menghasilkan tekanan yang cukup besar sehingga mampu menghasilkan kopi espresso dengan kualitas terbaik.
Kandungan Kafein dalam Kopi Espresso
Sama seperti kopi lainya, kopi espresso juga mengandung kafein. Efek yang ditimbulkan tidak baik bagi kesehatan tubuh maka meski anda pecinta kopi, jangan lupa membatasi konsumsi kopi setiap harinya.
Kafein dalam kopi memiliki efek stimulan seperti sulit tidur, sulit konsentrasi, sulit mengendalikan emosi, dan memicul sel kanker.
Di dalam kopi espresso sendiri dengan sistem pembuatannya yang khas maka tekanan tinggi dari air panas yang disemprotkan akan menghasilkan keluarnya kafestol.
Apa itu? Kafestol adalah senyawa peningkat kadar kolesterol. Jika ingin lebih aman, gunakan saringan kertas untuk mengurangi kafestol yang dihasilkan ketika proses pembuatan kopi espresso.
Hmm, lalu amankan minum kopi espresso setiap hari?
Sebenarnya kandungan kafestol dalam secangkir espressi adalah 4 mg. Dengan kandungan ini akan meningkatkan kolesterol sekitar 1%, jadi masih aman jika anda minum secangkir kopi espresso setiap harinya.
Mudah bukan cara membuat kopi espresso.
Selamat menikmati kopi espresso anda, tetap bijak dengan kesehatan tubuh tentunya ya guys.